TNTN, 15 September 2025 – Dengan rasa duka yang mendalam, Balai Taman Nasional Tesso Nilo menyampaikan hasil pemeriksaan laboratorium terkait penyebab kematian anak gajah binaan kami, Kalistha Lestari (Tari).
Berdasarkan uji laboratorium yang dilakukan oleh tim berwenang, Tari dinyatakan positif terinfeksi Elephant Endotheliotropic Herpes Viruses (EEHV). Pada kasus Tari, virus ini menyerang organ hati.
EEHV merupakan jenis virus herpes yang khusus menyerang gajah, terutama anak gajah. Penyakit ini dikenal sangat mematikan karena perkembangannya yang cepat dan sulit ditangani. Penting untuk dipahami, virus ini tidak menular kepada manusia dan hanya dapat menular antar gajah.
Tim Elephants Flying Squad bersama para mahout telah berupaya maksimal memberikan perawatan terbaik. Namun, takdir berkata lain. Kehilangan Tari menjadi duka yang mendalam bagi kami semua.
Kami mengucapkan terima kasih atas doa, perhatian, dan kepedulian yang telah diberikan untuk Tari. Semoga kepergiannya menjadi pengingat akan pentingnya upaya bersama dalam menjaga dan melindungi satwa liar, khususnya gajah sumatra yang kini semakin terancam keberadaannya.
Mari kita terus bersama menjaga kelestarian hutan dan satwa di dalamnya.
Hormat kami,
Balai Taman Nasional Tesso Nilo
📚 Referensi EEHV
-
Kochakul V, et al. (2018). Detection of EEHV in Asian elephants. J Vet Diagn Invest.
-
Bhusri B, et al. (2017). EEHV4 in captive Asian elephants, Thailand. Thai J Vet Med.
-
Latimer E, et al. (2024). Fatal EEHV-5 infection in Asian elephant, Germany. Virology Journal.
-
Takehana K, et al. (2022). Clinical review of EEHV disease in Asian elephants. J Jpn Vet Med Assoc.